Penggunaan Akupresur
Pengobatan Tradisonal Asia memandang akupresur sebagai bagia
dari terapi pencegahan yang dapat menolong dan menjaga kesehatan serta memeliahara
keseimbangan vitalitas tubuh. Di sini dapat ditetapkan bahwa penanganan yang
menyeluruh diperlukan untuk memperbaiki penyebab masalah penyakit tersebut. Oleh
sebab itu, akupresur harus diberikan secara teratur guna melepaskan rasa
tekanan hingg tegangan sehari hari yang terus menumpuk, serta memelihara agar
bagian tubuh tetap lentur dan dapat menetralisir masalah yang berkaitan dengan
pikiran atau stress. Pengabatan ini dapat dilakukan kapan dan dimana saja.
Terapis Tradisonal juga menggunakan akupresur untuk
merangsang kemampuan tubuh untuk menyembuhkan diri sendiri secara alamiah tanpa
bantuan obat obatan. Mereka sangat percaya bahwa cara tersebut dapat
meringankan masalah penyakit serta nyeri dan meredakan alergi, migren, gangguan
menstruasi, kelelahan, tidak bisa tidur (insomnia), gangguan pencernaan, mual,
tegang pada mata, dan kondisi menyakut kronis lainya, untuk gangguan angkut ,
perlu waktu hingga mencapai beberapa minggu agar terapi ini dapat mecapai target.
Kita dapat menekan sendiri titik titik akupoin guna
meredakan masalah yang ringan sehari hari, layaknya sakit kepala, mata lelah,
dan saraf yang tegang. Misalnya tekanan dengan menggunakan jari atau gelang
karet pada titik dalam pergelangan tangan dapat menghilangkan mual karena mabuk
perjalanan.
Apakah Akupresur
Terbukti melenyapkan penyakit?
Menurut Ilmu kedokteran Konvensional, Belum ada cukup bukti
yang kuat yang menerjemahkan bahwa energi meridian benar benar ada walaupun
beberapa titik akupoin memang ada berhubungan dengan titik pemicu saraf .
Sebagian
dokter percaya bahwa akupresur berhasil karena merangsang produksi endorphin yang
berada di otak yang memiliki fungsi mengilangkan rasa sakit atau dapat
merangsang beberapa kelompok serabut saraf yang dapat menghentikan sebuah sinyal
nyeri yang sedang dikirimkan tubuh menuju otak. Secara umum pemijatan hanya
dapat menolong menghilangkan rasa sakit.
0 Komentar